2.
|
|||||||||||||||||||||||||||
1.
|
1.
|
||||||||||||||||||||||||||
2.
|
|||||||||||||||||||||||||||
5.
|
|||||||||||||||||||||||||||
5.
|
3.
|
3.
|
|||||||||||||||||||||||||
6.
|
6.
|
7.
|
|||||||||||||||||||||||||
7.
|
4.
|
||||||||||||||||||||||||||
4.
|
|||||||||||||||||||||||||||
Mendatar
:
1. Peruraian
garam oleh air dimana ion garam tersebut mengalami reaksi dengan air
menghasilkan basa dan asam lemah
2. Pangkat
konsentrasi reaksi pada persamaan laju reaksi
3. Campuran
kasar yang komponen-komponen penyusunnya masih dapat dipisahkan dengan
penyaringan biasa
4. Zat
yang bersifat masam dan bersifat korosif antar logam
5. Koloid
yang merupakan dispensi cairan atau padatan dalam gas
6. Reaksi
yang disertai pelepasan kalor ke lingkungan
7. Partikel
cahaya (gelombang elektron magnet)
Menurun
:
1. Sekelompok atom (paling sedikit dua) yang
saling berikatan dengan sangat kuat
2. Penghilangan
muatan koloid dengan cara memasukkan koloid ke dalam membran semipermeabel dan
kemudian di masukkan ke dalam zat cair
3. Total
energi yang di kandung suatu zat atau suatu sistem
4. Zat
yang berasa pahit dan bersifat kausatik (licin)
5. Energi
yang berpindah dari sistem ke sistem lainnya karena perbedaan suhu
6. Bentuk
campuran yang keadaannya terletak antara larutan dan suspensi
7. Sistem koloid yang zat
terdisipersinya merupakan zat cair dam medium sispersinya cair dan zat padat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar